Perbedaan dari rangkaian ini terlihat dari resistor, yang di 
mana setiap osilasi disebabkan di sirkuit akan mati dari waktu ke waktu 
jika tidak terus berjalan dengan sumber. Ini efek dari resistor yang 
disebut redaman. Resistensi dari beberapa resistor tidak dapat di 
hindari di sirkuit nyata, bahkan jika resistor tidak secara khusus 
dimasukkan sebagai komponen. Sebuah sirkuit LC murni adalah suatu ideal 
yang benar-benar hanya ada dalam teori.
Untuk rangkaian RLC
 seri yang menggunakan arus AC, maka arus listrik akan mendapat hambatan
 dari R, L dan C. Hambatan tersebut dinamakan Impedansi (Z). Impedansi 
merupakan gabungan secara vektor dari XL, XC dan Ryang besarannya 
dilihat dari satuan Z.

Ada berbagai macam jenis RLC untuk sirkuit ini. Sehingga rangkaian 
ini paling banyak digunakan dalam berbagai jenis rangkaian 
osilator. Rangkaian yang terpenting adalah untuk tuning, seperti di 
penerima radio atau televisi, di mana digunakan untuk memilih rentang 
frekuensi yang sempit dari gelombang radio ambien.
Rangkaian RLC ini sering di sebut sebagai sirkuit disetel. Sebuah 
rangkaian RLC dapat digunakan sebagai band-pass filter atau band-stop 
filter. Tuning aplikasi, misalnya contoh dari band-pass filter. Filter 
RLC digambarkan sebagai sirkuit kedua-order, yang berarti bahwa setiap 
tegangan atau arus pada rangkaian dapat digambarkan dengan persamaan 
diferensial orde kedua dalam analisis rangkaian.
Tiga elemen penting dalam rangkaian ini dapat di kombinasikan dalam 
sejumlah topologi yang berbeda. Semua tiga elemen secara seri atau 
ketiga elemen secara paralel adalah rangkain sederhana dalam konsep dan 
yang paling mudah untuk menganalisa. Namun demikian, pengaturan lain, 
beberapa dengan kepentingan praktis di sirkuit nyata.
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar